Didalam Big Hit Entertainment ini ada 2 Boy Group & 1 Soloit yaitu :
Bangtan Sonyeondan ( BTS )
BTS adalah singkatan dari frasa Korea Bangtan Sonyeondan (Hangul: 방탄소년단; Hanja: 防彈少年團), yang diterjemahkan secara harfiah menjadi "Pramuka Antipeluru". Menurut anggota J-Hope, nama tersebut menandakan keinginan grup tersebut "untuk memblokir stereotip, kritik, dan harapan yang mengarah pada remaja seperti peluru".[2][3] Di Jepang, mereka dikenal sebagai Bōdan Shōnendan (防弾少年団).[4] Pada bulan Juli 2017, BTS mengumumkan bahwa nama mereka juga akan menjadi singkatan dari "Beyond the Scene" sebagai bagian dari identitas merek baru mereka.[5] Ini memperluas arti nama mereka untuk mencakup gagasan pertumbuhan "dari anak laki-laki menjadi dewasa yang membuka pintu yang menghadap ke depan". [6]
Tomorrow x Together ( TXT )
TXT adalah singkatan dari Tomorrow X Together.[3] Dalam bahasa Korea, nama grup ini adalah 투모로우바이투게더 (RR: Tumoroubaitugedeo),[4] dibaca sebagai "Tomorrow by Together" dan diterjemahkan ke dalam bahasa Hangul; mereka tidak memiliki versi Korea yang terpisah dari nama mereka.[5] Menurut situs web mereka, nama mereka mengacu pada lima individu yang "berkumpul bersama di bawah satu mimpi dengan harapan membangun hari esok yang lebih baik".[6]
Dalam wawancara pertama mereka dengan Section TV MBC pada tahun 2019, grup tersebut menyatakan bahwa mereka lebih suka dipanggil "Tomorrow X Together" daripada "TXT".
Lee Hyun
Dalam nama Korea ini, nama keluarganya adalah Lee.
Lee Hyun (Hangul: 이현, lahir 8 November 1983)[3] adalah seorang penyanyi Korea Selatan. Dia memulai debutnya pada tahun 2007 sebagai anggota grup vokal bersama 8Eight, yang dibubarkan pada tahun 2014. Dia juga anggota dari duo vokal Homme yang dibubarkan dari tahun 2010 hingga 2018. Lee saat ini masuk ke Big Hit Music sebagai artis solo. Dia memperkenalkan alter egonya Midnatt pada Maret 2023, melalui perilisan single "Masquerade".
6 Agensi Hiburan Terbesar di Korea yang Menaungi Segudang Artis Populer
OlehNadhillah Kusindrianipada
Kalau ditanya apa saja agensi hiburan terbesar di Korea, mayoritas dari kamu pasti menjawab SM Entertainment, JYP Entertainment, YG Entertainment, serta Big Hit Entertainment yang terkenal karena debutnya boyband BTS. Namun, selain itu apakah ada agensi hiburan besar lainnya di Korea? Yuk simak ulasan berikut ini!
Agensi Hiburan Terbesar di Korea
Berbicara tentang agensi hiburan terbesar di Korea, kamu yang KPopers pasti sudah tahu beberapa di antaranya.
Hal itu tak lain karena, kamu menyukai satu atau bahkan banyak penyanyi, boyband atau girlband milik suatu agensi ternama
Sebut saja BTS, boyband yang berada di bawah naungan Big Hit Entertainment ini, sukses membangkitkan agensi hiburan tersebut dari keterpurukan.
Bahkan tidak hanya membuat bangkit, BTS juga berhasil membuat Big Hit Entertainment menempati posisi pertama sebagai agensi hiburan terbesar di Korea, mengalahkan SM Entertainment.
Tetapi selain Big Hit, ada lima agensi lainnya yang juga masuk ke dalam daftar agensi hiburan terbesar di Korea, yang di antaranya yaitu:
1. Big Hit Entertainment
Tahun dibentuk: 2005
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Big Hit Entertainment menempati posisi pertama sebagai agensi hiburan terbesar di Korea versi CekAja.
Posisi ini berhasil diduduki Big Hit selama beberapa dekade terakhir, tepatnya ketika hadir boyband Bangtan Sonyeondan, atau yang dikenal BTS.
Pasalnya, BTS sendiri memiliki member yang sangat bertalenta. Hal itu bisa dilihat dari jutaan album yang berhasil terjual di seluruh dunia.
Bahkan, video YouTube BTS juga menjadi video KPop yang paling banyak ditonton di YouTube sampai saat ini. Jadi tidak heran bukan, apabila BTS menjadi salah satu faktor yang membuat Big Hit terkenal dan besar seperti sekarang.
Namun, di samping itu Big Hit terbilang beruntung, karena beberapa agensi hiburan terbesar di Korea, seperti SM Entertainment dan YG Entertainment posisinya turun, setelah beberapa dekade terakhir menempati posisi puncak.
Apalagi, YG Entertainment sempat tertimpa skandal yang membuat namanya tercemar. Sehingga wajar apabila posisi agensi ini merosot dari sebelumnya, dan digantikan oleh Big Hit Entertainment.
Sampai saat ini, Big Hit Entertainment memiliki beberapa artis asuhan selain BTS, yaitu TXT dan TOMORROW X TOGETHER.
2. SM Entertainment
Tahun dibentuk: 1995
Berikutnya ada SM Entertainment, yang tidak hanya menjadi agensi hiburan terbesar di Korea, namun juga menjadi agensi yang sudah banyak dikenal oleh KPopers di hampir seluruh dunia.
Bagaimana tidak, pasalnya SM Entertainment banyak melahirkan artis-artis populer dan bertalenta, salah satunya yang melegenda yaitu Super Junior.
Tetapi selain itu, ada beberapa artis naungan SM Entertainment lainnya yang juga terkenal, yaitu EXO, Red Velvet, NCT, Girls’ Generation, SHINee, TVXQ, hingga BoA.
Saat ini, SM Entertainment sedang bersaing dengan JYP untuk menempati posisi kedua, namun dengan pasar yang berbeda. SM Entertainment lebih fokus ke pasar Cina, sementara JYP lebih fokus ke pasar Jepang.
Maka dari itu, jika dilihat dari subscriber YouTube-nya, sekitar 90 persen subscriber YouTube SM bukan berasal dari Korea, melainkan Cina.
Hal itu sebenarnya tidak mengherankan, karena popularitas SM juga kian melejit di Cina, setelah melakukan kerja sama dan mendapat investasi dari Alibaba dan Tencent. Terlebih, SM juga menciptakan boyband asal Cina yang bernama WayV.
3. JYP Entertainment
Tahun dibentuk: 1997
Meski menempati posisi ketiga sebagai agensi hiburan terbesar di Korea, namun JYP tak mau terlena begitu saja dan tetap bersaing dengan SM Entertainment untuk bisa menduduki posisi kedua.
Agensi yang menaungi banyak artis terkenal dan bertalenta seperti J.Y.Park, Wonder Girls, Rain, Miss A, 2PM, GOT7, Stray Kids, ITZY, hingga TWICE ini, memiliki banyak jumlah subscriber YouTube, yaitu 21,4 juta.
JYP Entertainment sendiri ternyata memiliki fokus yang lebih tertuju pada Jepang. Oleh karena itu, salah satu girlband miliknya yaitu TWICE, menjadi girlband paling diminati di Jepang.
Agensi yang usianya lebih muda dua tahun dari SM ini, memiliki dua anak perusahaan, yaitu J. Tune Entertainment dan Studio J.
Hanya saja, untuk J. Tune Entertainment sendiri sudah dibubarkan sejak 2013. Namun selama masa aktifnya, J. Tune sempat menangani tiga artis, yaitu MBLAQ, Two X dan Madtown.
Berbeda nasib dengan J. Tune Entertainment, Studio J hingga kini masih aktif beroperasi, dan memiliki dua artis, yaitu Day6 dan Nakjoon.
4. YG Entertainment
Tahun dibentuk: 1996
Selain tiga agensi di atas, YG Entertainment juga menjadi bagian dari daftar agensi hiburan terbesar di Korea.
Agensi yang sudah hadir sejak 1996 ini, telah melahirkan banyak artis ternama dan tentunya bertalenta seperti BIG BANG, Akdong Musician, iKON, BLACKPINK, Winner, TREASURE dan lain sebagainya.
Namun sayang, pada 2018 agensi ini sempat tertimpa skandal yang membuat perusahaan ini luluh lantah.
Tetapi, itu semua bisa diatasi dan YG pun bangkit kembali melalui kemunculan BLACKPINK. Ya, bisa dibilang BLACKPINK adalah titik balik YG Entertainment dari keterpurukan.
Satu fakta menarik dari YG Entertainment yang perlu kamu ketahui, yaitu agensi ini memiliki sejumlah syarat unik yang harus dilakukan para trainee-nya selama masa training, yaitu:
Tidak boleh merokok
Tidak boleh memiliki tato
Tidak boleh pergi ke tempat clubbing atau bar
Tidak dianjurkan untuk melakukan operasi plastik
Hingga tidak diperbolehkan berkencan selama masa training.
5. Stone Music Entertainment
Tahun dibentuk: 1994
Agensi hiburan terbesar di Korea yang kelima, yaitu Stone Music Entertainment. Berada di bawah naungan CJ ENM, perusahaan ini tidak hanya menjadi label rekaman saja, namun juga menjadi agensi pencarian bakat serta produksi musik.
Untuk itu, Stone Music Entertainment memiliki label eksklusif yang bernama Off The Record Entertainment. Yang mana, label tersebut memiliki tugas untuk mengelola pemenang dari program penyanyi Korea populer, yakni Produce 48.
Sampai saat ini, Stone Music Entertainment sudah berhasil mencetak banyak artis bertalenta, seperti IZ*ONE, Fromis_9, Kim Feel, IN2IT, Son Ho-young, Yoon, Ji-sung, Heize, DAVII, $ammy, Mia, Truedy, X1 dan Kim Jae-hwan.
Dari semua artis tersebut, ada dua yang menjadi andalan Stone Music Entertainment, yakni IZ*ONE dan Fromis_9.
Untuk IZ*ONE sendiri, mereka pertama kali debut di Jepang, tepatnya di Tokyo Dome City Hall. Maka dari itu, tak heran apabila penggemar IZ*ONE didominasi oleh orang-orang Jepang.
6. Cube Entertainment
Tahun dibentuk: 2006
Agensi hiburan terbesar di Korea yang terakhir, yaitu Cube Entertainment. Agensi ini mulai bangkit kembali, ketika PENTAGON debut. Nah, PENTAGON ini bisa dibilang pengganti B2ST yang sudah meninggalkan Cube.
Disebut bangkit kembali, karena Cube sempat menderita akibat kerugian besar yang dialaminya selama dua tahun, yaitu sejak 2016 – 2018.
Kemudian, Cube akhirnya berhasil bangkit melalui hadirnya BTOB. Ya, boyband satu itu mampu menaikkan angka penjualan digital, sehingga Cube secara perlahan pulih kondisi finansialnya.
Selanjutnya, hadirnya PENTAGON menjadi penunjang untuk Cube kembali berdiri tegak seperti semula. Bisa dikatakan, Cube saat ini sangat bergantung pada debutnya CLC dan (G) IDLE.
Tetapi dibalik kisah perjalanannya yang sangat berat, agensi ini ternyata memiliki lima anak perusahaan, yang di antaranya yaitu Music Cube, Cube DC, Cube Entertainment Japan, Starline Entertainment dan U-Cube.
Sejak dulu hingga sekarang, popularitas aktor Korea gak usah diragukan lagi. Dengan aktingnya yang luar biasa, banyak produser yang menggaet mereka walau dengan besar bayaran yang mahal demi dramanya menjadi melejit.
Seperti 10 aktor Korea yang ada di bawah ini.
1. Kim Soo Hyun
Kim Soo Hyun (instagram.com/soohyun_k216)
Pemeran utama di drama It's Okay to Not Be Okay ini, Kim Soo Hyun menempati posisi pertama sebagai aktor Korea dengan bayaran termahal. Menduduki posisi kedua di daftar selebriti Forbes Korea tahun 2015, ia bisa menghasilkan 99,3 juta won atau Rp1,1 miliar untuk per episodenya.
Film Korea terbaik yang dibintangi Kim Soo Hyun :
- Jungle Fish (2008)
- Father’s House (2009)
- Will it snow for Christmas? (2009)
- Dream High (2011)
- Dream High 2 (2012)
- The Thieves (2012)
- Moon Embracing the Sun (2012)
- Secretly Greatly (2013)
- My Love from the Star (2013)
- The Producers (2015)
- Real (2017)
- Giant (2010)
- Kimchi Cheese Smile (2007)
- Hotel del Luna (2019)
- Crash Landing on You (2019)
- It’s Okay to Not Be Okay (2020)
Mungkin itu saja beberapa Film yang dibintangi Kim Soo Hyun terbaru dan terbaik yang bisa kalian tonton di netflix atau situs online yang menyediakan film drama korea yang sudah berbahasa indonesia.
2. Hyun Bin
Hyun Bin (instagram.com/hyunbin_actor)
Dikenal dengan aktingnya yang natural dan luar biasa, Hyun Bin menempati posisi kedua sebagai aktor Korea dengan bayaran termahal. Ia bisa menghasilkan 99,1 juta won atau Rp1,1 miliar untuk per episodenya. Ia dikenal dengan aktingnya lewat drama Secret Garden dan Crash Landing On You yang
11 Drama yang Pernah Dibintangi Aktor Tampan Hyun Bin
Itulah 11 drama yang pernah dibintangi oleh Hyun Bin. Drama manakah yang menjadi favoritmu? Sebagai tambahan informasi, kabarnya Hyun Bin akan bermain dalam drama yang berjudul Emergency Love Landing yang akan tayang pada tahun ini loh. Dalam drama terbarunya tersebut Hyun Bin akan bermain bersama Son Ye Jin. Mari kita tunggu drama terbarunya ya.
3. So Ji Sub
So Ji Sub (instagram.com/sojisubofficial)
So Ji Sub menjadi salah satu aktor Korea yang terkenal dan sukses menduduki posisi ketiga. Dia juga telah dianugerahi oleh berbagai penghargaan bergengsi Korea. Saat ini, ia bisa menghasilkan 79,7 juta won atau setara dengan Rp959 juta untuk per episodenya.
10 Drama Korea Terbaik yang Dibintangi oleh So Ji Sub
Drama yang diulas di atas adalah beberapa dari sekian banyak drama yang pernah dibintangi So Ji Sub. Kalau ada drama yang dibintangi So Ji Sub dan belum diulas di atas, kamu boleh banget menambahkan di kolom komentar. Barangkali ada pembaca yang belum kenal So Ji Sub jadi tertarik buat nonton.
Siapa yang tak tahu jika Tari Jaipong adalah tarian khas Jawa Barat. Dikutip dari laman jabarprov.go.id, kata jaipong bersal dari masyarakat Karawang yang bersal dari bunyi kendang sebagai iringan tari rakyat yang menurut mereka berbunyi jaipong yang secara onomotofe. Tepak kendang tersebut sebagai iringan tari pergaulan dalam kesenian banjidoran yang berasal dari Subang dan Karawang yang akhirnya menjadi populer dengan istilah jaipongan.Tari Jaipongan muncul pada tahun 1980an yang lahir fari kekreatifitasan para seniman Bandung, salah satunnya yakni Gugum Gumbira. Jaipong merupakan pengembangan dari ketuk tilu apabila dilihat dari perkembangannya dan dasar koreografernya.
Karya jaipongan pertama yang diciptakan oleh Gugum Gumbira adalah tari daun pulus keser bojong dan tari Raden Bojong yang berpasangan putra- putri. Tarian tersebut sangat digemari dan populer di seluruh Jawa Barat termasuk Kabupaten Bandung karya lain yang diciptakan oleh Gugum diantaranya toka-toka, setra sari, sonteng, pencug, kuntul mangut, iring-iring daun puring , rawayan, kaum anten dll. juga para penari yang populer diantaranya seperti Iceu Efendi, Yumiati Mandiri, Mimin Mintarsih, Nani, Erna, Mira Tejaningrum, Ine Diar, Asep Safat.
Daya tarik tarian tersebut bagi kaum muda selain gerak dari tari yang dinamis dan tabuhan kendang membawa mereka untuk menggerakan tubuhnya untuk menari sehingga tari jaipongan sebagai salah satu identitas kesenian Jawa Barat.
2. Tari Merak
Tarian ini adalah kesenian yang berasal dari daerah Bandung. Tarian ini terinspirasi dari burung merak yang mempunyai bulu yang indah yang digambarkan lewat kostum yang dipakai oleh para penarinya.
Bukan penggambaran Merak betina, Tari Merak ini justru merupakan penggambaran tingkah laku burung merak jantan yang memiliki keindahan bulu ekor yang memikat perhatian.
Dilansir dari situs resmi Kemdikbud, Tari Merak diciptakan oleh Rd. Tjetje Somantri pada tahun 1955. Gerakan tarian ini merupakan pengembangan dari gaya tari Sunda yang dikuasai oleh Tjetje. Mulanya, penciptaan tarian ini ditujukan untuk menghibur para delegasi Konferensi Asia Afrika dalam acara resepsi di Bandung tahun 1955.
Sejak diciptakan, Tari Merak Sunda karya Tjetje hanya dipertunjukkan empat kali, yaitu dalam rangkaian kegiatan KAA di halaman belakang Gedung Pakuan pada tahun 1955; tahun 1955 di Hotel Orient, Bandung; tahun 1957 dalam rangka menyambut kehadiran Voroshilof, Presiden USSR (Rusia) di Gedung Pakuan; dan tahun 1958 dalam pertunjukan tari di YPK.
Sepeninggal Rd. Tjetje Somantri pada Tahun 1963, Irawati Durban sebagai muridnya menyempurnakan tatanan Tari Merak ciptaan Rd. Tjetje Somantri dengan mengolah kembali struktur koreografi tariannya.
Kemudian pengembangan terhadap Tari Merak Sunda ini pertama kali digagas oleh Irawati Durban ketika Grup Viatikara diberi tugas oleh Presiden Soekarno untuk mempersiapkan rombongan kesenian ke New York Fair 1965.
Tari Merak ini biasa ditarikan oleh perempuan dengan mengenakan busana yang sangat glamor, estetis, eksotis, serta komposisi kinestetiknya. Hal ini menjadikan Tari Merak Sunda memiliki daya pikat tersendiri bagi siapapun yang menari dan menontonnya.
3. Tari Topeng
Tarian khas Jawa Barat asli dari daerah Cirebon, termasuk Indramayu. Disebut tari topeng, karena saat menari penarinya menggunakan topeng. Tarian ini telah mengalami perkembangan dalam gerakan maupun cerita. Terkadang tari topeng dimainkan oleh saru penari tarian solo, atau bisa juga dimainkan oleh beberapa orang.
Salah satu jenis lainnya dari tari topeng ini adalah Tari Topeng Kelana Kencana Wungu yang merupakan rangkaian tari topeng gaya Parahyangan yang menceritakan ratu Kencana Wungu yang dikejar-kejar oleh Prabu Menak Jingga yang tergila-tergila kepadanya. Pada dasarnya masing-masing topeng yang mewakili masing-masing karakter menggambarkan perwatakan manusia. Kencana Wungu, dengan topeng warna biru, mewakili karakter yang lincah namun anggun. Menak Jingga (disebut juga Kelana), dengan topeng warna merah mewakili karakter yang berangasan, temperamental dan tidak sabaran. Tari ini karya Nugraha Soeradiredja.
Gerakan tangan dan tubuh yang gemulai, serta iringan musik yang didominasi oleh kendang dan rebab, merupakan ciri khas lain dari tari topeng.
Hingga kini, sanggar-sanggar tari masih banyak yang mengajarkan Tari Topeng. Salah satu sanggar tari topeng yang ada di Indramayu adalah danggar tari topeng Mimi Rasinah, yang terletak di Desa pekandangan, Indramayu. Mimi Rasinah adalah salah satu maestro tari topeng yang walaupun mengalami kelumpuhan sejak 2006 ia masih aktif menari dan mengajarkan kesenian tari topeng. Mimi Rasinah wafat pada bulan Agustus 2010.
4. Tari Sintren
Tarian khas Jawa Barat yang lainnya yang berasal dari Cirebon yakni Tari Sintren. Tarian ini disebut mengandung unsur magis sehingga tidak boleh untuk dibuat mainan. Tari sintren ini biasanya dibawakan oleh seorang wanita yang mengenakan kostum khusus dan berkacamata hitam, sebelum melakukan tarian ini biasanya sang penari akan masuk ke dalam sebuah kurungan yang ditutup oleh kain.
Nama sintren yang ada pada tarian ini ternyata merupakan gabungan dari dua kata yakni si dan tren yang mana dalam bahasa Jawa kata si merupakan sebuah ungkapan panggilan yang memiliki arti ia atau dia, sedangkan kata tren berasal dari kata tri atau putri sehingga sintren memiliki arti si putri atau sang penari.
Kesenian tari sintren pada mulanya dipentaskan pada waktu yang sunyi di saat malam bulan purnama karena kesenian tari ini berhubungan dengan roh halus yang masuk ke dalam sang penari, namun kini pementasan tari sintren tidak lagi dilakukan pada malam bulan purnama melainkan dapat juga dipentaskan pada siang hari dan bertujuan untuk menghibur wisatawan serta memeriahkan acara hajatan.
Dikutip dari cirebonkota.go.id, Tari Sintren juga dipergunakan oleh para wali untuk menyebarkan dakwah Islam dan mengajarkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Penari sintren yang dalam keadaan tidak sadar dan kemudian menari, ketika dilemparkan uang dengan jumlah berapapun akan mengakibatkan penarinya jatuh dan tidak bisa berdiri sendiri sebelum didirikan oleh dalang sintren.
Menurut Ki Mamat yang merupakan dalang sintren dari sanggar tari Sekar Pandan, kesultanan Kacirebonan, nilai-nilai dakwah Islam yang dibawa oleh pagelaran sintren adalah:
Ranggap(Kurungan Ayam), bentuk kurungan ayam yang melengkung berusaha mengingatkan pada manusia yang menyaksikan bahwa bentuk melengkung itulah bentuk dari fase hidup manusia dimana manusia dari bawah akan berusaha menuju puncak, namun setelah berada dipuncaknya manusia kembali lagi ke bawah, dari tanah kembali menjadi tanah, dilahirkan dalam keadaan lemah akan kembali pada keadaan yang lemah pula.
Duit(Uang), uang yang dilempar membuat penari sintren langsung jatuh lemas bermakna di dalam kehidupan manusia jangan selalu mendahulukan duniawi, terlalu serakah ke duniawi akan membuat manusia jatuh.
5. Tari Ronggeng Gunung
Tari Ronggeng Gunung merupakan tarian asli khas Pangandaran. Menurut sumber tradisi perkembangan tari ronggeng gunung mengalami perubahan nama akibat generasi penerusnya.
"Ada tiga sebutan untuk pertunjukan ronggeng yaitu Ronggeng Gunung, Ronggeng Kaler, dan Ronggeng Amen atau Ronggeng Kidul," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Tonton Guntar
Namun perubahan nama itu tidak merubah estetika dalam tarian ronggeng. Perkembangan ronggeng itu berada di Kecamatan Langkaplancar, Mangunjaya, Padaherang, Pangandaran dan Sidamulih.
Dari buku yang ditulis prof. Dr. Nina Herlina Lubis dengan judul "Pangandaran Dari Masa ke Masa" menyebutkan bahwa Ronggeng gunung merupakan bentuk awal dari seni pertunjukan Ronggeng yang diyakini berasal dari daerah pegunungan Pangandaran.
Sementara itu, bentuk pertunjukan Ronggeng Kala merupakan pengembangan dari Ronggeng Gunung biasanya dalam pertunjukan ini. Ronggengnya terdiri dari dua orang dan gamelan pengiringnya lengkap disertai dengan lagu-lagu kliningan.
Pagelaran Ronggeng Kaler dikhususkan hanya untuk hiburan dalam perhelatan perkawinan atau khitanan dan tidak dipertunjukkan dalam ritual.
Ronggeng Amen juga merupakan perkembangan dari Ronggeng Gunung. Pada awalnya pertunjukan Ronggeng Amen disebut Ronggeng Ngamen, namun lama kelamaan berubah nama menjadi Ronggeng Amen.
Dalam penyajiannya Ronggeng Amen lebih banyak melibatkan penonton untuk menari bersama ronggeng. Selain itu, lagu yang dibawakan pun lebih variatif, misalnya bercampur dengan lagu dangdut atau kliningan, yang pada intinya bisa menarik perhatian banyak penonton.
Seiring perkembangan zaman saat ini tari ronggeng gunung menjadi seni tradisi hiburan yang dipakai masyarakat Pangandaran pada prosesi hajatan, event, dan syukuran-syukuran lainnya.
Ada makna yang terkandung dalam tari ronggeng gunung yang menarik. Karena lebih seru jika dibawakan oleh banyak penari dengan posisi melingkar. "Sarendeuk saigel sabobot sapihanean, artinya setiap gerakan harus se irama, selalu bersama-sama tak pernah bertengkar karena berbeda pendapat, rukun dan saling menghargai," ucapnya.
6. Tari Sampiung
Tarian khas Jawa Barat ini biasa ditampilkan ketika upacara adat seperti Seren Taun, Pesta Panen, Ngaruat, Rebo Wekasan, dan hari Kemerdekaan RI. Tari ini ditampilkan di ruang tertutup seperti bale atau pendopo.
Dinamakan Tari Sampiung karena suara yang dihasilkan dari alat musik pengiringnya yakni Tarawangsa. Alat musik gesek ini menghasilkan bunyi yang khas.
7. Tari Ketuk Tilu
Tarian ini disebut sebagai cikal bakal tari jaipongan yang kemudian menjadi tersohor. Tarian ini banyak ditemukan di daerah Priangan, Bogor, dan Purwakarta, Jawa Barat. Tari Ketuk Tilu termasuk tari pergaulan atau hiburan yang diiringi alat musik seperti kendang, rebab, tiga buah ketuk, Kecrek, dan Goong.
Ehlija memng salah satu konten animasi kartun buatan anak negeri yang kocak dengan ide
ide segar. Pantas saja setiap update episodenya selalu ditunggu para penggemarnya.
Cerita ini berkisah tentang trio jamet yang beranggotakan Jeje, Ale, dan Eja. Awalnya, konten yang dibawakan oleh Ehlija belum spesifik. Namun, akhir-akhir ini kontennya menjadi lebih berkonsep dan setiap tokoh memiliki backstory tersendiri.
Episode terbaru Ehlija yang tayang Sabtu kemarin bisa dibilang mengandung bawang bagi para penggemarnya. Pasalnya, episode ini mengisahkan masa lalu Jeje yang menyedihkan.
Episode yang berjudul “Pulang yang Baru” tersebut adalah lanjutan setelah pertengkaran Ale dan Eja usai putus dari pacarnya. Kemudian, Ale melontarkan kata-kata jahat kepada Jeje.
“Bahkan lu yang kurang kasih sayang ikut campur juga lo,” teriak Ale di episode “Masih Belum” saat pertengkaran mereka.
Episode ini pun membawa kita mengenal Jeje lebih dalam. Jeje memiliki nama asli Jeremy Jefry yang kemudian disingkat menjadi Jeje oleh Ale.
Ale merupakan teman pertama Jeje sekaligus yang menemaninya saat kedua orang tuanya mengirim Jeje ke panti asuhan.
Jeje menjadi anak broken home setelah kedua orang tuanya bertengkar dan tidak pernah lagi merayakan hari ulang tahun bersama. Awalnya Jeje hanya menganggap panti asuhan tersebut sebagai hotel yang diberikan oleh orang tuanya sebelum akhirnya dia sadar bahwa mereka meninggalkan dirinya seorang.
Ale satu-satunya teman Jeje yang menjadi teman dekatnya. Saat Jeje menangis karena tidak satupun keluarganya datang ketika dirinya berulang tahun, Ale berada di sampingnya. Meski hanya dengan sebungkus mie goreng sebagai kado, adegan tersebut cukup menyentuh hati.
Permohonan Jeje saat perayaan tahun baru pun sebatas ia ingin persahabatan mereka bertiga bertahan lama. Namun, hanya karena masalah perempuan, Jeje dan Ale kini sedang berseteru.
2. Dasi Gantung
Dasi Gantung (diterjemahkan menjadi 'Hanging Tie') adalah serial animasi web komedi Indonesia (Memang, itu hanya nama saluran, tetapi telah diadopsi sebagai nama resminya). Animasinya mungkin terlihat terlalu minimalis, tetapi serial ini bersinar dalam penyajian komedi yang aneh.
Plot tersebut pada dasarnya hanyalah Slice of Life para siswa “SMA Margasatwa” (“SMA Satwa Liar”) dimana para siswanya dianggap aneh dan liar seperti binatang di hutan. Itu dibintangi Serena, seorang gadis sekolah menengah yang impulsif, pemarah, gila (bahkan dengan orang tua yang lebih gila) pengganggu yang sama sekali tidak peduli pada apa pun. Bahkan sesekali hantu; dia sedikit paranormal di mana dia bisa merasakan hantu, tapi dia terus menggertak hantu lokal jika mereka membuatnya kesal. Secara umum, Serena adalah Anti-Hero, bukan siswa teladan, tetapi dia memiliki kehidupan yang sangat gila dikelilingi oleh berbagai orang gila, sementara juga menyentuh beberapa klise yang berhubungan dengan kehidupan dan budaya sekolah menengah Indonesia. Hilaritas Terjadi Setiap Hari.
Ada beberapa pemeran yang berulang, yang paling umum adalah dua teman Serena, Monika dan Raki, keduanya mungkin terlihat seperti orang waras yang terkadang terhuyung-huyung dalam sikap gila Serena, tetapi mereka Tidak Jadi Di Atas Itu Semua, terkadang mereka terjun sendiri. merek orang gila.
Dasi Gantung dan Serena bisa kamu tonton disini, tapi sejauh ini hanya jika kamu tahu Bahasa Indonesia, tidak ada subtitle bahasa Inggris yang tersedia atau direncanakan.
The Glory (2022) merupakan drama Song Hye Kyo kedua yang ditulis oleh Kim Eun Sook. Sebelum ini mereka bekerjasama dalam Descendant of The Sun (2016). Menariknya, dua judul drama itu sama-sama mendulang sukses.
The Glory (2022) mendapat peringkat meyakinkan di ranking Netflix dunia dan banyak dibincangkan oleh penikmat drama. Mengusung tema balas dendam korban bullying yang mengarah pada kekerasan, Song Hye Kyo berperan sebagai karakter utama bernama Moon Dong Eun.
Masa remaja Dong Eun seperti neraka karena hampir setiap hari disiksa oleh Park Yeon Jin dan kawan-kawan. Penyiksaan yang dia terima sungguh keterlaluan karena Dong Eun harus merasakan panasnya hair iron dan setrika di sekujur badan.
Dong Eun bertambah putus asa karena tak ada satu pun yang bersedia menolongnya; tidak ibu atau pihak sekolah. Dalam keadaan sangat tersakiti dan sendiri, Dong Eun hampir menyerah bunuh diri.
Namun, pikirannya berubah, begitu pun tujuan hidupnya. Dia akan berusaha keras agar dapat membalas dendam terhadap Park Yeon Jin dan perisak lainnya.
Dalam melakukan aksinya Dong Eun dibantu beberapa orang. Salah satunya adalah Joo Yeo Jung; pemuda yang menjadi guru baduk sekaligus tertarik padanya. Yeo Jung merupakan dokter bedah plastik yang tampaknya punya trauma dan sisi kelam dalam hidup. Dia bersedia membantu Dong Eun menuntaskan balas dendamnya.
Gara-gara drama ini Song Hye Kyo dan Song Joong Ki akhirnya menjadi pasangan yang sebenarnya dalam kehidupan nyata melalui pernikahan di tahun 2017. Sayangnya, saat ini mereka berdua sudah bukan lagi pasangan suami-istri. Meski begitu, Euforia drama ini masih menyebar hingga ke luar Korea termasuk Indonesia.
Bisa dibilang drama ini sangat sukses meraih rating tertinggi dan membawa sederet penghargaan. Ceritanya dimulai dengan pertemuan dua tokoh utama yang diawali oleh sebuah kejadian yang tak mengenakkan. Yoo Si Jin (Song Joong Ki) adalah seorang kapten dari Pasukan Khusus Korea Selatan.
Setelah menangkap pencuri, Si Jin pergi ke rumah sakit karena ponsel Seo Dae Young (Jin Goo) dicuri oleh pencuri yang dibawa ke rumah sakit. Dr. Kang Mo Yeon (Song Hye Kyo) sedang bertugas di ruang gawat darurat dan di sanalah keduanya akhirnya bertemu.
Melihat Mo Yeon, Si Jin langsung jatuh cinta. Kemudian, akhirnya mereka memutuskan untuk berkencan. Sayang hubungan mereka harus berakhir karena keduanya menyadari bahwa mereka memiliki pandangan yang berbeda.
Setelah berpisah, mereka kembali bertemu di sebuah negara bernama Uruk. Si Jin bertugas di sana untuk melakukan misi perdamaian. Sementara Mo Yeon, akhirnya kirim ke Uruk sebagai pimpinan tim medis sukarela akibat penolakan kenaikan pangkat dari direktur rumah sakit. Di sana kisah cinta keduanya mulai bersemi kembali.
Encounter adalah drama Song Hye Kyo yang mempertemukannya dengan Park Bo Gum. Sebelum mulai ditayangkan, beberapa orang mengkritik dan meragukan dramanya. Penonton ragu dengan kemistri antara Bo Gum dengan Hye Kyo yang dinilai kurang serasi. Selain itu, ada juga yang menyoroti perbedaan umur di antara keduanya yang terpaut cukup jauh.
Namun ternyata, semua keraguan tadi ditepis dengan kehadiran dua episode awal. Ternyata, penonton memberikan reaksi yang cukup bagus. Bahkan episode kedua sudah mendapatkan rating dua digit.
Menakjubkannya lagi, hak siar drama ini sudah dibeli oleh 100 negara, mengalahkan drama Dae Jang Geum. Ternyata, baik Park Bo Geum maupun Song Hye Kyo mampu menampilkan profesionalisme mereka sebagai pemain.
Encouter atau Boyfriend adalah drama yang bergenre melodrama dan romantis. Biasanya alur melodrama terkesan lambat dan membosankan. Namun, Encounter menghapus stigma tersebut.
Tiap episodenya selalu menunjukan kejutan dari tiap tokohnya. Bahkan di episode enam, penonton dibuat terpana oleh lompatan yang dilakukan oleh tokoh utamanya.
Lantas, apa sih yang membuat drama ini seru? Tentu saja ceritanya. Drama ini bercerita tentang sepasang perempuan dan laki-laki yang hidup di dunia yang berbeda, dan keduanya bertemu secara tidak sengaja di Cuba karena sebuah insiden. Cha Soo Hyun (Song Hye Kyo) adalah seorang CEO hotel bernama Donghwa.
Selain punya karir yang sukses, ternyata Cha Soo Hyun juga lahir dari keluarga yang terpandang. Ayahnya mengemban profesi sebagai seorang politisi.
Semenjak ayahnya masuk dunia politik, hidup Soo Hyun berubah menjadi penuh aturan dan dia tak lagi bisa bebas seperti dulu. Selepas kuliah, Soo Hyun dijodohkan dan menikah dengan Jung Woo Seok (Jang Seung Jo), anak konglomerat kaya.
Keluarga Woo Seok ikut memperjuangkan karir ayah Soo Hyun. Dengan alasan menyukai perempuan lain, akhirnya Soo Hyun mengajukan perceraian pada Woo Seok.
Di sisi lain, ada sosok pria bernama Kim Jin Hyuk (Park Bo Geum), seorang free-spirit. Hidupnya tak dibebani oleh apapun walaupun belum memiliki pekerjaan. Kedua orang tuanya membuka toko buah-buahan.
Jin Hyuk adalah anak yang pintar, dia lulus lebih awal dengan nilai yang bagus tapi dia belum beruntung dengan pekerjaan. Akhirnya, dengan berbekal uang yang dia kumpulkan, Jin Hyuk berkelana ke Cuba.
Kehidupan mempertemukan Jin Hyuk dengan Soo Hyun di negara Cuba. Di awali oleh peristiwa kamera Jin Hyuk yang rusak karena tertabrak mobil yang ditumpangi Soo Hyun dan sekretarisnya, disusul oleh Soo Hyun yang kecopetan dompet, kemudian mereka bertemu di Morro Cabana.
Bermula di tempat itulah hubungan di antara keduanya dimulai hingga berlanjut ketika mereka kembali ke Korea.
Full House adalah drama kedua setelah Autumn Tale/Autumn in My Heart yang membuat publik Indonesia mengenal Song Hye Kyo. Drama ini sangat digemari hingga beberapa penonton berharap Rain dan Song Hye Kyo menjadi pasangan sebenarnya.
Jika dalam drama-drama sebelumnya Song Hye Kyo selalu memerankan tokoh melankolis, di Full House dia begitu ceria dan penuh percaya diri. Drama ini bercerita tentang seorang penulis naskah bernama Han Ji Eun (Song Hye Kyo) yang harus kehilangan semuanya termasuk rumahnya.
Demi mendapatkan kembali rumahnya, Ji Eun terlibat kawin kontrak dengan Young Jae yang berusaha membuat wanita yang dicintainya cemburu. Namun lama-kelamaan mereka benar-benar saling membutuhkan.
Full house merupakan adaptasi dari manhwa dengan judul sama. Kesuksesan drama ini membuat Rain dan Song Hye Kyo berhasil mendapatkan beberapa penghargaan, di antaranya sebagai Best Couple dan Top Excellence Award dan Excellence Award.
Dia sendiri pergi ke Cina atas tipu daya temannya. Dalam pesawat dia bertemu dengan aktor Lee Young Jae (Rain/Bi). Karena satu dan lain hal, mereka akhirnya tinggal di penginapan yang sama.
Saat pulang, dia baru tahu kalau rumahnya dijual oleh temannya. Pembeli rumah tersebut ternyata Lee Young Jae yang bertemu dengannya selama liburan di Cina.
Drama yang mengharu-biru penuh derai air mata ini berkisah tentang putri yang sengaja ditukarkan oleh salah satu orang tua. Yoon Joon Suh (Song Seung Hun) dan Yoon Eun Suh (Song Hye Kyo) tumbuh bersama sebagai kaka adik.
Namun faktanya mereka bukanlah saudara kandung. Hal tersebut diketahui saat Eun Suh memiliki golongan darah yang berbeda dengan kedua orang tuanya. Setelah mengetahui hal itu, akhirnya Eun Suh kembali ke keluarga aslinya, begitu pula Yoo Shin Ae (Han Chae Young).
Keluarga Eun Suh terdahulu kemudian pergi ke Amerika dan Eun Suh tinggal bersama keluarga aslinya yang miskin. Setelah lama, Joon Suh kembali ke Korea, dan dia pun kembali bertemu dengan Eun Suh. Kisah sedih keduanya pun dimulai sampai akhirnya maut memisahkan mereka.
Bermula di tempat itulah hubungan di antara keduanya dimulai hingga berlanjut ketika mereka kembali ke Korea.
